Ku Katakan Cinta Ketika hadirku di muka selazar hatimu
dendam sembunyi dimakan waktu
pada lilitan lipat tak tersentuh
tak digapai mata hatimu
kini tumpah ketika kukatakan cinta Kenapa pedang terlalu lama diasah pada sarungnya
senyummu yang kikir tak kumengerti berbeban magma
bahwa diam adalah keteguhan
bahwa kata-kata tidak diperlukan saat cinta kuasa
I love you Karena Aku Cinta Kamu Di helai-helai halaman nafasmu kutangguk rasa
jiwamu kugenggam tak sisakan ragu dibuhul jalin
sayangmu timpa sayangku di jembatan nurani
pagi itu kita bersatu di ambang sore Waktu bukanlah ukuran pengertian
kasih pun tak hak dibelenggu
detik terlalu panjang bila bulan bertukar lambai kasih
bersemayam di jantung tidak pada detik jam
di situ hitungan tak bermakna tak berukuran Pagut erat rasio setegar cadas modal sukses
menjala bekal anak cucu jangan dipadam rasa Rasaku kini di panggung gelanggang terkucil sepi
singkirkan amanah alpha-betha matematika
hantarkan ke sorga asa ke planet harap
lumatkan langkah tatap awan berarak di langit biru Kau menyentuh paham di lubuk sayang
curam ngarai kasih berdinding beton berlapis baja
namamu tertoreh di denyut dara rampas jiwaku
karena aku cinta kamu Aku Datang Meminang Cinta Kusapa kalian melalui pahatan warkah
selami madah-madah jiwa merah
bertukar salam meniti angin
jabat erat di rumah masa
gelombang cinta tanpa sua
di belantara ranah kalian ku terdampar Ajari daku, wahai pencinta segala hikmah
tentang kata-kata tentang kearifan
tentang hidup tentang indah sanubari
seperti kalian layari di samudera memberi
rumah kedamaian hati purnama
aku datang meminang cinta Di Meja Rindu Menumpang segengam kabut, malam ini
kukurim pesan bilik jiwa
angan yang terkurung di balik ilalang
rindu, serindu-rindu rindu Jarak bukanlah persimpangan ujung waktu
para pencari berkirim
lubuk jiwa kuala rasa danau harap telaga maaf
di meja rindu sudut bumi menjadi taman hati Hadirku adalah ada mu
dendam sembunyi dimakan waktu
pada lilitan lipat tak tersentuh
tak digapai mata hatimu
kini tumpah ketika kukatakan cinta Kenapa pedang terlalu lama diasah pada sarungnya
senyummu yang kikir tak kumengerti berbeban magma
bahwa diam adalah keteguhan
bahwa kata-kata tidak diperlukan saat cinta kuasa
I love you Karena Aku Cinta Kamu Di helai-helai halaman nafasmu kutangguk rasa
jiwamu kugenggam tak sisakan ragu dibuhul jalin
sayangmu timpa sayangku di jembatan nurani
pagi itu kita bersatu di ambang sore Waktu bukanlah ukuran pengertian
kasih pun tak hak dibelenggu
detik terlalu panjang bila bulan bertukar lambai kasih
bersemayam di jantung tidak pada detik jam
di situ hitungan tak bermakna tak berukuran Pagut erat rasio setegar cadas modal sukses
menjala bekal anak cucu jangan dipadam rasa Rasaku kini di panggung gelanggang terkucil sepi
singkirkan amanah alpha-betha matematika
hantarkan ke sorga asa ke planet harap
lumatkan langkah tatap awan berarak di langit biru Kau menyentuh paham di lubuk sayang
curam ngarai kasih berdinding beton berlapis baja
namamu tertoreh di denyut dara rampas jiwaku
karena aku cinta kamu Aku Datang Meminang Cinta Kusapa kalian melalui pahatan warkah
selami madah-madah jiwa merah
bertukar salam meniti angin
jabat erat di rumah masa
gelombang cinta tanpa sua
di belantara ranah kalian ku terdampar Ajari daku, wahai pencinta segala hikmah
tentang kata-kata tentang kearifan
tentang hidup tentang indah sanubari
seperti kalian layari di samudera memberi
rumah kedamaian hati purnama
aku datang meminang cinta Di Meja Rindu Menumpang segengam kabut, malam ini
kukurim pesan bilik jiwa
angan yang terkurung di balik ilalang
rindu, serindu-rindu rindu Jarak bukanlah persimpangan ujung waktu
para pencari berkirim
lubuk jiwa kuala rasa danau harap telaga maaf
di meja rindu sudut bumi menjadi taman hati Hadirku adalah ada mu
1 komentar:
astaga....begitujie pale...................cintamu.
Posting Komentar